Plt Wali Kota Bekasi Buka Suara Soal Pengisian Kekosongan Jabatan

Bagikan:

BEKASI SELATAN – Menjelang berakhirnya masa jabatan Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto pada bulan September 2023, Pemerintah Kota Bekasi dihadapkan persoalan beberapa kekosongan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Menanggapi hal itu, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto akhirnya buka suara terkait pengisian kekosongan beberapa kepala OPD. Tri Adhianto membeberkan proses open Bidding di tiga OPD yakni DBMSDA, Dinas Perhubungan dan Perkimtan telah selesai. Kemudian untuk kepala inspektorat sedang dilakukan open bidding.

“Prosesnya sudah selesai (tiga OPD), tinggal menunggu proses persetujuan,” ucap Tri Adhianto menjawab pertanyaan wartawan saat Coffe Morning dengan awak media bertempat taman rusa, belum lama ini.

“Saya kira untuk di level esselon II akan terisi. Mudah-mudahan karena prosesnya berliku dan tidak instan,” sambung Tri.

Lebih jauh Tri menjelaskan, proses pengisian jabatan pejabat esselon II melibatkan beberapa pihak dan panjang.

“Karena proses itu disamping melibatkan KASN, MenPAN-RB, Gubernur dan Kemendagri. Jadi prosesnya sangat panjang dan berijit, proses itu kita lakukan. Makanya kamaren BKPSDM kita mendapatkan dua penghargaan sekaligus, karena proses mutasi dan rotasi dengan sistem CAT,” ujarnya.

Terkait pengisian Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, pria akrab disapa Mas Tri itu mengatakan menyerahkan proses pengusulan kepada DPRD Kota Bekasi. Tiga nama calon Pj Wali Kota Bekasi, tambah dia paling lambat diusulkan pada tanggal 9 Agustus 2022.

“Oleh karena itu, mari sama-sama kita akan kawal, kepada teman-teman wartawan untuk memantau proses pelaksanaan yang ada,” pungkasnya.(ADV)