
KOTA BEKASI – Peringatan Hari Santri yang jatuh pada 22 Oktober 2025 menjadi momentum para santri untuk menuju perubahan peradaban dunia Islam.
Politisi Kota Bekasi, H.Sholihin memberikan pesan khusus bagi para santri Kota Bekasi agar bisa menjadi motor penggerak pembangunan manusia dan memperkokoh semangat kebangsaan yang berlandaskan nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah.
Menurutnya, Hari Santri, sebenarnya ada sebuah sejarah yang ditorehkan oleh KH. Hasyim Ashari dimana beliau mengeluarkan sebuah Resolusi Jihad untuk melawan para penjajah.
Untuk itu, kata Gus Shol, semangat yang ditunjukan oleh KH. Hasyim Ashari kala itu, harus diteladani oleh para santri dalam hal semangat membangun daerah asal mereka melalui sumbangsih
“Semangat yang ditunjukan oleh para ulama inilah harus menjadi bekal bagi para santri untuk memberikan sumbangsih nyatanya dalam pembangunan, baik secara fisik maupun mental spiritual keagamaan yang mereka miliki,” tegas Gus Shol, Kamis (16/10/2025).
Pada kesempatan tersebut, dirinya juga memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya terhadap para santri di Kota Bekasi yang sudah membuktikan diri memberikan kontribusinya dalam hal memberikan warna pembangunan itu sendiri.
“Pesantren di Kota Bekasi sudah luar biasa memberikan kontribusi berupa pendidikan bagi para santrinya, sehingga mereka bisa turut serta membangun kotanya. Selagi lagi, saya ucapkan selamat Hari Santri. Maju dan sukses selalu para santri,” ujar Sholihin yang juga Ketua DPC PPP Kota Bekasi.
pria akrab disapa Gus Shol juga menekankan pentingnya bersikap yang dimiliki oleh para santri dalam hal menjaga keutuhan NKRI.
“Sebagai garda terdepan, para santri juga harus bisa menjaga keutuhan NKRI dari berbagai macam hal yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan yang selama ini sudah dirawat serta dicontohkan oleh para ulama melalui aksi keagamaan yang sejuk serta moderat. Dan perlu diingat bahwa Pancasila itu harga mati,”pungkasnya.(RON)
