KOTA BEKASI – Pemerintah Kota Bekasi melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) naik sekitar 5 persen pada tahun 2025.
Wakil Ketua I DPRD Kota Bekasi, Faisal menuturkan, Pemerintah Kota Bekasi harus bisa menggenjot PAD agar lebih maksimal.
“Kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bekasi sebesar 5 persen dan dianggap masih terlalu kecil,” kata Faisal, di Kota Bekasi, kemarin.
Sebelumnya , DPRD Kota Bekasi khususnya Badan Anggaran (Banggar) akan melakukan uji petik ke Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Rabu (13/11/2024). Hal itu dilakukan untuk melihat langsung potensi meningkatkan PAD Kota Bekasi.
Masih kata Faisal, kalau dilihat dari hasil rincian yang dilaporkan Bapenda ternyata masih bisa PAD Kota Bekasi dimaksimalkan.
“Jadi uji petik Bapenda untuk memastikan memang ternyata potensi-potensi yang harus didapat itu lebih dari apa yang mereka laporkan,” ujarnya.
Menurutnya, sebanyak 14 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Bekasi penghasil pendapatan asli daerah yang akan lebih dimaksimalkan peran dan kinerjanya pasca dewan melakukan uji petik hari ini.
“Kalau memang hasil uji petik benar adanya potensi potensi tersebut bisa lebih tinggi, maka Banggar sepakat mungkin akan melakukan Pansus khusus untuk Pendapatan Asli Daerah,” tutupnya. (ADV)