Tri Adhianto sebut Keterampilan Diperlukan untuk Hadapi Revolusi Industri 4.0

Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto

BEKASI KOTA – Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto sebut masyarakat Kota Bekasi harus sejalan dengan perubahan pola pikir bagaimana untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan untuk menghadapi era revolusi Industri 4.0
“Era Revolusi Industri memang sulit diantisipasi, tetapi bagaimana pun kita harus siap menerima perubahan tersebut,” kata Tri Adhianto usai hadiri seminar umum dan Penandatanganan MoU antara APTISI dan ICMI Orda Bekasi, kamis (13/12/2018).
Ia menuturkan, menyambut era Revolusi Industri 4.0, Pemkot Bekasi sudah melakukan beberapa langkah untuk meningkatkan kemampuan masyarakat Kota Bekasi.
“Hampir 80 orang warga Kota Bekasi dilatih setiap minggu. Mereka dilatih guna memiliki kemampuan dibidang IT, kita akan cetak warga Kota Bekasi menjadi usahawan-usahawan muda,” tandasnya.
Pemerintah Kota Bekasi sendiri sudah cukup konsen dalam dunia pendidikan agar mendapatkan aparatur pemerintah yang mampu menerima perubahan di era revolusi industri
“Saya adalah satu orang yang mendapatkan bea siswa sekolah S3. Karenanya basisnya harus berbasis kemampuan pendidikan dasar dulu yakni S1,S2 dan S3,” tuturnya.
Tri mengungkapkan bahwa pemerintah Kota Bekasi saat ini telah sekolahkan puluhan orang untuk mengikuti jenjang S3 study di Universitas
“Pemkot Bekasi saat ini sudah sekolahkan hampir 20 orang untuk study S3. Sekarang kita tinggal mengoptimalkan di jenjang S1 dan S2,” jelasnya.
“Sekarang juga kita sedang mengoptimalkan peran Universitas swasta di Kota Bekasi. Kalau tidak ada perhatian pemerintah pasti akan hilang, sementara pemerintah daerah belum memiliki kemampuan membangun Universitas Negeri sendiri,” pungkasnya.(RON)