BANTEN – Kepala Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyatakan Data sementara hingga 24/12/2018 pukul 17.00 WIB, tercatat 373 orang meninggal dunia, 1.459 orang luka-luka, 128 orang hilang, dan 5.665 orang mengungsi. Diperkirakan korban masih bertambah.
Sutopo mengatakan pihaknya bersama Tim SAR gabungan saat ini sudah mengershkan sejumlah alat berat mengevakuasi korban.”Alat berat dikerahkan untuk membantu evakuasi korban,” ujarnya, Selasa (25/12/2018).
Sutopo juga menyatakan belum semua lokasi terdampak tsunami Anyer dapat dijangkau. Ia menyatakan hal tersbut dikarenakan rusaknya dan tertutupnya akses jalan untuk menjangkau tempat tersebut.
“Tim gabungan dari TNI (Yon Mandala Yudha Kostrad), Polri, Basarnas, BPBD, Pemda, Tagana, dan relawan terus melakukan penanganan darurat di di Kec. Sumur Pandeglang. Belum semua desa dapat dijangkau dan tertangani baik karena akses jalan rusak,” Katanya.(**)