BERITABEKASI.CO.ID, JATI SAMPURNA – Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas untuk daerah yang sedang berkembang seperti Kota Bekasi sangat dibutuhkan untuk menopang pembangunan. Jika dibiarkan dengan SDM yang minim, pasti dalam pembangunan skala kecilpun tidak akan tercapai meski mendapatkan legalitas dari penyelenggara publik di Kota Bekasi. Hal tersebut diungkapkan Lurah Jati Sampurna, Asep Muharam, pada Jaring Aspirasi Masyarakat (RESES) yang digelar di kediaman Wakil Ketua I DPRD Kota Bekasi, Edi, Sabtu (13/12/2014).
“Perlunya pendidikan secara khusus untuk meningkatkan kualitas SDM yang berbasis organisasi kemasyarakatan. Sebab, organisasi kemasyarakatan mempunyai potensi untuk menyerap keadaan sebenarnya di wilayah tersebut,” ujarnya.
Asep mengaku pihaknya telah mengumpulkan data yang sudah dikaji dengan mendapatkan tiga pilar penting dalam pembangunan daerah. Pertama yakni organisasi kemasyarakatan, kedua sosial kemasyarakatan, dan terakhir pembangunan infrasruktur.
“Gagasan tersebut juga sudah sesuai dengan ketentuan penetapan peraturan perundang – undangan. Forum RW misalnya, legalitasnya sudah diakui oleh Walikota Bekasi. Bukan atas kehendak kepentingan masing – masing kelompok, karena ini kepentingan masyarakat sebagai kepanjangan tangan Walikota itu sendiri,” papar Asep kepada beritabekasi.co.id.
Dirinya pun menambahkan, pemuda harus diberi porsi yang lebih banyak agar tercipta SDM yang berkualitas demi mewujudkan cita – cita Walikota dan Wakil Walikota Bekasi.
“Pemuda memiliki kapasitas besar untuk membangun Bangsa, jika kita tidak menciptakan pemuda yang berkualitaa, maka kita hanya disibukkan dengan mengerjakan pendataan seperti KTP. Kita (lurah) juga harus bergabung dan bersinergi untuk menuju ke arah itu,” cetusnya. (ton)