BEKASI SELATAN – Memasuki triwulan kedua tahun 2022, realisasi penyerapan anggaran di lingkup Pemerintah Kota Bekasi masih rendah.
Inspektorat Pemerintah Kota Bekasi himbau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melaksanakan kegiatan yang sudah dianggarkan, baik untuk infrastruktur, kegiatan perawatan dan lainya. Hal itu untuk mempercepat realisasi penyerapan anggaran yang masih rendah memasuki triwulan kedua tahun 2022.
“kita Inspektorat sudah himbau,bahkan DPRD juga dalam rapat-rapat telah menghimbau agar OPD menjalankan kegiatan yang dianggarkan, agar penyerapan anggaran memasuki triwulan kedua ini harus sudah berjalan,” kata Plt Inspektorat Kota Bekasi, Nesan Sujana, dihubungi, Selasa (7/6/2022).
Inspektorat juga mendorong OPD supaya segera melaksanakan pengerjaan kegiatan infrastruktur yang sudah menjadi kewajiban Pemkot Bekasi.
“Kita sudah himbau juga terkait pengerjaan yang harus dilakukan, baik itu dalam bentuk pemeliharaan, pengerjaan fisik yang sudah menjadi tupoksinya,” ujarnya.
“Kita juga akan dorong agar OPD segera melaksanakan pengerjaan demi memenuhi pelayanan kepada masyarakat,” tandasnya.
Sebelumnya, Ketua DPC PPP Kota Bekasi, yang juga anggota DPRD Sholihin mengungkapkan hingga memasuki triwulan kedua, realisasi penyerapan APBD tercatat masih rendah, baru sekitar 15 persen. Dirinya mendorong Plt untuk segera merealisasikan penyerapan anggaran tersebut dengan mewujudkan pembangunan-pembangunan infrastruktur yang menjadi kebutuhan masyarakat.
“Sampai saat ini kita belum melihat, penyerapan anggaran dalam konteks pekerjaan-pekerjaan di lapangan. Saya dapat informasi bulan-bulan ini (akan dilaksanakan). Saya minta segeralah, dalam arti, anggaran belanja publik harus segera dilaksanakan,” ujar Sholihin kepada wartawan, kemarin.
Lebih lanjut, anggota Fraksi Golkar Persatuan ini juga meminta Plt Tri Adhianto untuk fokus bekerja menjalankan roda pemerintahan di Kota Bekasi dengan berkolaborasi bersama DPRD dalam melaksanakan kebijakan-kebijakan yang menjadi aspirasi masyarakat setempat.
“Ya harus fokus bekerja jangan pencitraan. Yang jelas kerja-kerja pemerintah jangan diabaikan agar penyerapan anggaran dapat terealisasi dan nanti capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) baik, untuk kepentingan masyarakat Kota Bekasi,”tandasnya.(RON)