JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono dalam rapat pleno menyatakan bahwa Munas IX digelar pada bulan Januari 2015. Keputusan tersebut diambil setelah melihat keributan yang terjadi di DPP Partai GOlkar, Selasa (25/112014).
“Munas IX selambat-lambatnya diselenggarakan Januari 2015, di Jakarta,” kata Agung Laksono usai rapat pleno di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta.
Dalam rapat tersebut, disepakati adanya pembentukan Presidium Penyelamat Partai Golkar. Presidium ini terdiri dari Agung Laksono sebagai ketua dengan anggota Priyo Budi Santoso, Hajriyanto Y Thohari, Zainudin Amali, Agus Gumiwang, Yorrys Raweyai, Agun Gunandjar, Ibnu Munzir, Laurence Siburian, dan Zainal Bintang. Menurut Agung, presidium dibentuk atas desakan para peserta pleno.
“Tugas presidium hanya satu, memastikan munas terselenggara selambat-lambatnya Januari 2015,” jelas Agung.
Pleno juga menetapkan Muladi sebagai Ketua Penyelenggara Munas IX, Ibnu Munzir sebagai Steering Committee (SC) Munas IX, dan Djasri Marin sebagai panitia pelaksana (OC) Munas IX.
Pleno tersebut tidak dihadiri Ketua Umum Aburizal Bakrie. Sementara, Sekjen Idrus Marham dan Wakil Ketua Theo L Sambuaga yang tadinya hadir, telah meninggalkan rapat saat keputusan munas tandingan dibuat.