BERITABEKASI.CO.ID, TAMBUN – Ratusan karyawan Pertamina melakukan demo di depan kantor PT Pertamina EF Asset 3 field Tambun, Senin, 12/05/2014. Demo dipicu pemberhentian sepihak pertamina terhadap security pertamina yang bernama Amza. Aksi demo merupakan wujud dari kepedulian sesama pekerja yang berasal dari wilayah setempat.
Tuntutan para pendemo agar masalah pemecatan terhadap Amza di pertimbangkan. Dan juga agar Sigit sebagai QHSE agar segera dipindahkan dari Pertamina aseet 3 Field Tambun. Menurut Anton pinocio selaku koordinator aksi bahwa aksi ini sebagai wujud solidaritas dari asli pribumi yang kecewa atas pemberhentian sepihak terhadap security.
“Aksi damai ini merupakan solidaritas kita sebagai asli pribumi yang merasa kecewa atas pemberhentian sepihak terhadap security yang bernama Amza. Dan segera mungkin Pertamina Asset 3 Field Tambun untuk memutasi Sigit selaku QHSE orang yang bertanggung jawab terhadap pemecatan sepihak amza,” teriaknya. Dia menambahkan, aksi demo itu juga seagai wujud keprihatinan selaku warga asli yang susah untuk bekerja di Pertamina.
“Hingga kami meminta kepada pihak Pertamina agar dalam penerimaan karyawan, jangan hanya dari luar wilayah tetapi yang dari asli pribumipun harus bisa bekerja,” serunya pada wartawan.
Menurut Humas Pertamina Ito, bahwa untuk tuntutan yang pertama tentang Amza sudah selesai, sedangkan untuk permasalahan Sigit, ada tata cara dan prosedural yang harus di tempuh. “Kami selaku Pertamina, bahwa untuk tuntutan yang pertama tentang Amza sudah selesai, sedangkan untuk permasalahan Sigit ada tata cara dan prosedural yang harus di tempuh,” jelasnya. (jie)