PDI P Kota Bekasi Bantu 800 Buruh PT Subur Djaya Peroleh Hak-Haknya

BEKASI SELATAN – DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi menerima silahturahmi mantan buruh PT Subur Djaya Teguh, Rabu (16/3/2022). Kedatangan mereka untuk mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan advokasi DPC PDI Perjuangan terhadap para mantan buruh PT yang berlokasi Rawalumbu tersebut.

DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi, dalam hal ini Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) yang menjadi salah satu badan partai menjalani perannya sesuai fungsi membantu 800 buruh dari PT Subur Djaya Teguh yang terlunta-lunta sejak tahun 2015 lalu, atau enam tahun lamanya berupaya berjuang untuk dapat memperoleh haknya atas pencairan tunggakan upah atau pesangon pasca perusahaannya gulung tikar.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan, Ahmad Faisyal Hermawan beri apresiasi dengan kerja keras jajaran BBHAR dalam menjalankan tugasnya, sehingga para buruh akhirnya mendapatkan kepastian akan nasibnya yang terlunta-lunta selama 6 tahun menuntut haknya untuk upah pesangon dari perusahaan tempat kerjanya pasca bangkrut atau stop produksi sejak tahun 2015.

“Kami tentu ikut senang atas kerja keras tim BBHAR, dan hal ini membuktikan kerja nyata partai kami dalam memberikan bantuan atas kesulitan yang dihadapi warga masyarakat. Jadi, tagline sebagai partai wong cilik bukan sekedar omong kosong belaka,” kata Faisyal.

Faisyal berharap, keberhasilan ini tentu harus bisa diikuti juga oleh semua jajaran partainya baik dari jajaran kepengurusan partai tingkat DPC sampai ke Anak Ranting, dan organisasi sayap partai. Hal ini, diakui anggota legislatif Fraksi PDI Perjuangan Kota Bekasi, bertujuan demi meningkatkan kepercayaan publik atas kerja-kerja partainya, sebagai modal meraup suara dalam Pemilu dan Pilkada 2024.

“Amanat pimpinan partai seluruh jajaran dan kader partai harus mau turun ke bawah buat membantu segala kesulitan masyarakat di masing-masing wilayahnya secara maksimal, dan saat ini kami sudah bergerak bertahap demi menjalankan amanat tersebut, bahkan sejak wabah Covid-19 melanda Indonesia di tahun 2020 lalu,” ungkapnya.

Tim BBHAR PDI Perjuangan Kota Bekasi ini dilakukan pasca kelompok pekerja atau Buruh PT Subur Djaya Teguh melakukan konsolidasi dan menemui Ketua DPC PDI Perjuangan, Tri Adrianto pada bulan Oktober 2021 lalu, saat masih sebagai Wakil Walikota Bekasi. Hasil pertemuan itu, Tri pun mengutus Tim BBHAR mendampingi dan menyelesaikan permasalahan tersebut.

Ketua BBHAR PDI Perjuangan Kota Bekasi, Yohannes Sugianto mengatakan pihaknya pasca mendapatkan perintah dari pimpinan partai tentu langsung bergerak cepat untuk menjalankan tugas tersebut. Adapun langkah taktis yang pertama kali dilakukan untuk bisa menyelesaikan permasalahan ratusan buruh ini, kata Yohannes, pihaknya mencabut dulu surat kuasa pengacara yang disediakan oleh pihak perusahaan.

“Jadi, setelah mencabut kuasa itu kami pun mulai bekerja. Diawali dengan mengadakan beberapa pertemuan bersama para buruh, untuk memberikan edukasi terkait alur dan mekanisme yang seharusnya dilakukan oleh kuasa hukum, kurator dan fungsi dari hakim pengawas. Intinya, kami bukan saja menjadi kuasa hukum buruh yang baru, tapi sekaligus bertugas memberikan edukasi-edukasi soal Hak-haknya,” terangnya.

Usai langkah-langkah itu, diakui Bang Jo, apa yang diupayakan BBHAR pun tidak memakan waktu lama dan tepat tanggal 24 Desember 2021 lalu, perjuangan tim dan buruh berbuah hasil yakni pencairan upah yang tertunggak tahap I, dimana sudah sejak Oktober 2015 itu sangat diharapkan oleh para buruh. Bahkan, tanggal 11 Maret 2022 kemarin, Tim Kurator mengumumkan kembali beri pengumuman terkait daftar pembagian penutup PT Subur Djaya Teguh. Artinya, pencairan seluruh hak para buruh akan segera terealisasi.

“Ya, kami pastikan akan terus mengawal dan mendampingi para buruh sampai hak-haknya mereka diterima sepenuhnya,” tandas Bang Jo.

Sementara, Kordinator buruh mantan buruh PT Subur Djaya Teguh Agus Hadi Prasetyo apresiasi atas respon cepat PDI Perjuangan dalam membantu merealisasikan hak-hak mantan buruh PT Subur Djaya Teguh.

“Ini diluar ekspetasi saya, mereka (PDI Perjuangan) sangat responsif. semoga semua sesuai dengan harapan kita,” ujarnya. (RON)