Partai Koalisi Ingatkan Plt Wali Kota Jangan Jalan Sendiri

Sholihin, Ketua DPC PPP Kota Bekasi

BEKASI TIMUR – Mantan Ketua Tim Sukses Pasangan Rahmat Effendi – Tri Adhianto, yang juga ketua DPC PPP Kota Bekasi Sholihin berharap agar Plt Wali Kota tidak jalan sendiri selesaikan masa jabatan hingga September 2023. Hal tersebut di sampaikan Sholihin kepada wartawan di Kantor DPRD Kota Bekasi, kemarin.

Pria Akrab disapa Gus Shol ini mengatakan setelah kejadian yang menimpa Walikota Bekasi beberapa waktu lalu, saat ini Plt sebagai pimpinan tertinggi di Kota Bekasi. Namun demikian sebagai Plt memiliki tugas yang sangat berat salah satunya harus tetap menjalankan janji politik yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD ). Karena itu Plt harus tetap berkomunikasi dengan partai pendukung pilkada

“Plt harus segera mengundang partai koalisi yang kemarin medukung. Agar nanti ada singkronisasi kebijakan, sisa jabatan ini tetap berjalan dan normal. Agar kebijakan politiknya yang tertuang dalam RJPMD tetap berjalan dengan lancar. Maka segeralah mengundang Ketua –  Ketua Partai pengusung kemaren, “ungkapnya

Sehingga masih menurut Solikhin, Plt saat menjalankan sisa jabat ini tetap menyelesaikan sisa kebijakan yang tertuang dalam RJPMD 2018-2023. Plt di minta agar tetap singkron dengan partai Koalisi.

“Dan tolong tetap di komunikasikan dengan Ketua –  Ketua partai yang mendukung kemaren. Sampai saat ini belum ada kordinasi sama sekalih. Jangan sampai Plt jalan sendiri. Tapi harus mendengar masukan – masukan Ketua partai koalisi . Saya harap pertemuan ini segera di lakukan,”ucapnya.

Dirinya menambahkan banyak masukan yang akan di sampikan dalam pertemuan nanti. Masukan ini salah satunya terkait masih banyaknya Pekerjaan Rumah yang harus di sekesaikan.

“Makanya Plt jangan jalan sendiri. Agar singkronisasi kebijakan tetap berjalan. Sisa waktu 1,6 tahun ini Kota Bekasi harus kondusif dan tetap dalam rel rencana pembangunan. Agar pemerintah juga kondusif. Mereka (Rahmat Effendi – Tri Adhianto) jadi kan karena dukungan partai lain,’tegasnya

Pada Pemilukada 2018 lalu, pasangan Rahmat Effendi – Tri Adhianto di dukung oleh PPP, PAN, Partai Hanura, PKB,Partai Golkar, dan Partai Demokrat.(RED)