Laskar Jokowi, Dari Pengurus Partai Sampai Relawan

IMG-20140615-00069
Anggota Laskar Jokowi foto bersama usai peresmian posko Laskar Jokowi Bekasi Timur (Foto: Bam)

BERITABEKASI.CO.ID, BEKASI TIMUR – Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, Jokowi-JK, mendapat dukungan penuh dari para simpatisan relawan pemenangan Jokowi-JK, yang tergabung dalam Laskar Jokowi.
Sebanyak 40 persen anggota Laskar Jokowi direkrut dari partai koalisi PDI Perjuangan, yakni Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI. Sedangkan 60 persen anggota lainnya bukan dari pengurus partai, melainkan relawan.
“Kami ingin membuktikan, jika koalisi di Bekasi Timur keseluruhannya berasal dari pengurus anak cabang partai hingga relawan,” kata Ketua Laskar Jokowi Bekasi Timur, Tofik usai peresmian posko Laskar Jokowi Bekasi Timur, Senin (16/06/2014).
Menurutnya, sosok Jokowi mampu membawa perubahan untuk Indonesia, dalam mensejahterakan dan memajukan bangsa ke arah yang lebih baik. Dirinya juga meyakini bahwa Jokowi bukan milik PDI Perjuangan, namun milik rakyat Indonesia, khususnya masyarakat Kota Bekasi.
“Untuk strategi sendiri, kami sepakat melakukan blusukan seperti Jokowi. Dan kami mampu menjangkau sampai ke wilayah lain,” ungkapnya.
Terkait sejumlah isu dan kebohongan yang beredar tentang Jokowi menjelang Pilpres ini, Tofik menegaskan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, untuk menjelaskan siapa sebenarnya sosok Jokowi-JK.
Tofik merasa masyarakat perlu diberikan pemahaman tentang kampanye hitam atau “black campaign”, serta bagaimana harus menanggapinya. Untuk itu pihaknya ditugaskan turun ke lapangan dan bersosialisasi langsung kepada masyarakat pemilih, terutama bagi para pemilih pemula, yang notabene belum tersentuh oleh partai politik.
“Itu tugas kami sebagai laskar di kecamatan dan kelurahan, untuk menerangkan kepada masyarakat siapa sosok Jokowi-JK ini sebenarnya,” tegasnya.
Keberadaan Jokowi sendiri, kata dia, selama ini telah memberikan kontribusi yang dinilai bagus bagi perkembangan dan kemajuan negeri ini, khususnya bagi wilayah yang pernah dipimpinnya.
“Kinerjanya sudah terbukti, baik di Solo maupun DKI, setelah dipimpin oleh Jokowi. Walaupun kita ada di Kota Bekasi, namun banyak perubahan yang bisa dirasakan,” pungkasnya.
(Bam)