BEKASI TIMUR – Kasus-kasus dugaan bullying di sekolah masih kerap terjadi dan menjadi perhatian serius DPRD Kota Bekasi.
Baru-baru ini, Komisi IV DPRD Kota Bekasi mendapatkan laporan adanya dugaan bullying kepada siswa di salah satu Sekolah Dasar di wilayah Jatiasih.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Ahmadi menuturkan, Komisi IV telah memanggil kepala sekolah dan KPAD terkait kasus dugaan bullying terhadap murid di Jatiasih.
“Makanya hari ini kita panggil Kepsek dan KPAD. Artinya semua harus hadir, negara harus menjamin keselamatan peserta didik supaya nyaman dan tenteram dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah,” ucap Ahmadi, digedung DPRD Kota Bekasi, Rabu (20/11/2024).
“Kami akan menangani secara serius masalah ini dan mendorong kedepan Pemkot Bekasi membentuk Satgas Bullying. Mudah-mudahan semua stakeholder merasa peduli, tidak menyepelekan masalah seperti ini. Ini akan menjadi konsens kami di Komisi IV,” ujarnya.
Pria akrab disapa Madonk menjelaskan, kasus dugaan bullying di Jatiasih berawal di group anak peserta didik. Menurutnya, didalam group itu diduga khusus bullying.
“Jadi group ini dibuat khusus, yang dibully juga cuma satu orang,” ujarnya.
“Komisi IV mendorong satgas bullying bekerja lebih maksimal. Apabila perlu di kita support anggaranya,” pungkasnya.(ADV)