Ratusan aparatur desa dari 180 desa di Kabupaten Bekasi melaksanakan bimbingan teknis (Bintek) Penatausahaan Keuangan Desa berbasis aplikasi sistem keuangan desa (Siskeudes), Rabu, (3/7/2019)
Ketua Forum Sistem Keuangan Desa Kabupaten Bekasi (Forsikasi), Aris Budiono mengatakan, tujuan kegiatan ini agar aparatur desa mampu membuat laporan keuangan desa yang akurat, transparan dan menjalin kerjasama antar pengelola Siskeudes dalam menyusun anggaran desa.
“Kegiatan ini untuk membantu teman-teman aparatur desa supaya bisa merencanakan kegiatan desa dan pengadministrasian laporan pertanggungjawaban (LPJ) keuangan desa,” katanya.
Kegiatan yang berjalan selama 4 hari tersebut dibimbingan langsung pejabat dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Prov Jawa Barat.
“Peserta bintek di bimbing langsung narasumber dari BPKP Prov Jabar. Dibuka oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Ida Farida,” jelasnya.
“Materi yang diberikan jelas lebih banyak prakteknya daripada teorinya. Karena mereka mempraktikan langsung dengan laptop yang namanya aplikasi Siskeudes. Itu ada aplikasinya sendiri,” seru pria berkumis ini.
Dirinya berharap, agar para peserta dapat memanfaatkan pelaksanaan pelatihan Siskeudes ini sebaik mungkin untuk belajar, mengerti dan memahami secara jelas soal Siskeudes. Apabila tidak paham dalam pelaksanaan Siskeudes, aparat desa dapat terjerat hukum.
“Kami berharap agar seluruh peserta Bimtek bukan hanya datang dan mendengarkan saja. Tapi, benar-benar mencermati dengan seksama apa yang disampaikan oleh narasumber. Ikuti secara serius kegiatan ini. agar kegiatan ini tidak sia-sia,” tegasnya.