BERITABEKASI.CO.ID, BEKASI BARAT – Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang terletak di depan Pasar Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi yang seharusnya hanya digunakan untuk menyeberang jalan bagi pejalan kaki kini berubah fungsi menjadi tempat berjualannya Pedagang Kaki Lima (PKL).

Kondisi tersebut tentunya mengganggu kenyamanan para pejalan kaki yang hendak menggunakan JPO tersebut. kesan semrawut terlihat jelas ketika kita menyeberang menggunakan JPO tersebut, terlebih kondisi JPO yang tertutup oleh papan billboard yang membuat suasana mencekam yang rentan dengan tindakan kriminal. Oleh karena itu pengguna JPO dihimbau untuk lebih menungkatkan kewaspadaannya, terlebih pada saat malam hari.
Salah satu pengguna JPO Intan Permata (25) mengungkapkan rasa khawatirnya saat menyeberangi jalan dengan menggunakan JPO tersebut. Menurutnya JPO tersebut terkesan tertutup sehingga rawan kejahatan.
“Saya selalu khawatir jika lewat situ, sumpek dan tertutup serta rawan kejahatan. Takut kalau lewat sendiri, pasti nunggu barengannya,” keluhnya.
Sebagai informasi JPO mempunyai fungsi dasar sebagai sarana perpindahan moda transportasi pejalan kaki yang akan menyeberang jalan. Peranan JPO sangat penting bagi penyeberang disekitar daerah yang padat dan ramai arus lalu lintasnya. (roy/wok)