BANDUNG – Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bekasi, Budiyanto menerima penghargaan Indonesia Inspiring Islamic Figure Awards 2022 kategori The Top Inspiring Islamic Legislator of The Year, yang diselenggarakan oleh 7Sky Media & Majalah IM Indonesia dan didukung oleh Center for Achievement Development Programs, di Hotel Savoy Hotman Kota Bandung, Jumat (8/4/2022) malam.
Dalam kesempatan tersebut, Budiyanto mengaku sangat mengapresiasi kegiatan penganugerahan yang dihelat oleh 7Sky Media & Majalah IM Indonesia ini, karena penghargaan ini akan membuat dirinya terus berupaya melakukan langkah improvement dan kontribusi untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat bisa semakin luas dan optimal.
Politisi yang juga Pengusaha di Cikarang tersebut memandang Kabupaten Bekasi memiliki potensi yang luar biasa dengan keberadaan Kawasan Industri terbesar di Asia Tenggara, sehingga Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bekasi harus menjadi pemerintahan yang inisiator dan inovator bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bekasi.
Penyelenggara negara di Kabupaten Bekasi kata Budiyanto, harus mampu mengidentifikasi permasalahan dan potensi-potensi yang ada di Kabupaten Bekasi. Dimana dari 115 Kawasan Industri di Indonesia, sebanyak 32 kawasan ada di Jawa Barat dan sepuluh ada di wilayah Kabupaten Bekasi. Walaupun ada sepuluh kawasan industri, tetapi kawasan industri di Kabupaten Bekasi kategorinya adalah kawasan terbesar di Asia Tenggara dengan 7.700 pabrik dan sekitar 1,6 juta tenaga kerja.
Dengan sedikit pendekatan ekonomi, Budiyanto mengkalkulasikan dengan 1,6 juta tenaga kerja dan Upah Minimum Kabupaten (UMK) rata-rata Rp5 juta perbulan, maka ada peredaran uang hampir Rp8 triliun per bulan dan itu menurutnya merupakan sebuah potensi ekonomi yang sangat luar biasa. Dengan kondisi kekinian di Kabupaten Bekasi, maka kata dia harus ada revolusi program kerja termasuk di Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bekasi.
“Kabupaten Bekasi bukan lagi daerah yang sifatnya follower artinya mengikuti apa yang dilakukan daerah-daerah lain. Tetapi kita harus menjadi pemerintahan yang inisiator dan inovator serta melakukan langkah-langkah strategis yang katakanlah tidak dilakukan orang lain. Hal itu agar kita Kabupaten Bekasi menjadi contoh adanya percepatan kemajuan daerah ekonomi yang sangat besar,” ungkapnya.
Sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, Budiyanto telah melakukan inovasi kegiatan yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Inovasi kegiatan tersebut tentunya saya laporkan sebagai bentuk akuntabilitas publik dengan membuat laporan kinerja harian. Karena setiap apa yang saya lakukan kalau masyarakat tidak tahu itu enggak ada artinya. Sebagai pengusaha saya juga mempunyai semangat percepatan agar mahasiswa Indonesia atau sarjana muda Indonesia bisa menjadi problem solver bagi bangsa ini,” terangnya.
Seperti diketahui, penghargaan ini dipersembahkan bagi para figur islam yang dinilai memiliki inovasi, terobosan dan gagasan, sehingga mampu menginspirasi elemen pemerintahan maupun masyarakat serta berkontribusi tinggi dalam pembangunan di Indonesia. Yang terpilih adalah yang berjasa dalam upaya membuka cakrawala kreatif sebagai tolak ukur karya putra bangsa.
Penghargaan ini mengacu kepada beberapa kriteria, yaitu Capability, Integrity, Credibility, Track Record, Vision, Power, Carying, Communication, Innovation & Creation
Opportunities dengan atribut pengukuran seperti memiliki keseimbangan karakter, konsep dan kompetisi, membuat sebuah gebrakan revolusioner diri dan bertransformasi penuh arti bagi diri mereka dan lingkungan pada umumnya, mampu berkembang mengikuti perubahan dan memiliki tanggungjawab sosial yang tinggi.(*)