Onthel Die Oud Batavia (ODOB) memang membuktikan menjadi satu satunya komunitas sepeda tua (onthel) yang aktif berkegiatan dengan mengangkat sejarah sebagai salah satu misinya.
Pada awal tahun 2022 ini, tepatnya di Hari Raya Imlek pada tanggal 1 Februari nanti ODOB bekerjasama dengan Management Pos Bloc Gedung Filateli Jakarta di sekitar Pasar Baru untuk menyelenggarakan kegiatan yang tematik mengangkat sejarah ‘Imlek di Weltevreden’
Apa itu Weltevreden?, Andre Pranaza – Pendiri Komunitas ODOB dan pemerhati sejarah Kota Batavia menjelaskan Weltevreden merupakan nama lain wilayah yang kini berada di dekat Pasar Baru dsk, yang di cetuskan oleh pemilik tanahnya Anthony Paviljoen seorang Belanda yang kaya raya. Nama Weltevreden, berarti ‘suasana yang tenang.
Dikemudian hari abad XVIII seorang Gubernur Jenderal Hindia Belanda bernama Herman Wilems Daendels mendirikan Istana Weltevreden untuk tempat nya tinggal dan bekerja, di bawah pemerintahan Kaisar Napoleon Bonaparte, yakni Kaisar Perancis yang berhasil mengalahkan Belanda, dan secara otomatis seluruh jajahan Belanda menjadi asset Perancis.
“Saat ini istana Daendels menjadi kantor Kementerian Keuangan RI di sekitar Lapangan Banteng, Jakarta Pusat,” Yuli Permana yang juga pecinta sejarah Kota Batavia.
Atas catatan sejarah tersebut, lanjutnya Pos Bloc mencanangkan suatu kegiatan berbasis sejarah dan budaya di masa kejayaan Weltevreden, dengan mengangkat tema Imlek, pendekatan nya bagai cerita history Ca Bau Kan sebuah novel romantis China peranakan di antara gemerlap Kota Weltevreden.
“Balutan nuansa Xi Chia, busana khas Tionghoa, Belanda dan pribumi ningrat akan menjadi suguhan acara yang ditampilkan di Pos Bloc,” ujarnya.
“ODOB merasa terpanggil untuk berpartisipasi dengan menampilkan 12 personil nya dalam kegiatan nanti yang juga dihadirkan seni budaya Tionghoa khas Imlek seperti penampilan Barongsai dan tarian tarian etnik khas Tionghoa,” tutupnya.(*)