Film Dokumenter Asal Kabupaten Bekasi Tampil di Theater BCH Jabar

BANDUNG – Kreatifitas anak Cikarang, Kabupaten Bekasi memukau penonton di theater auditorium Bandung Creatif HUB (BCH), Senin. (29/4/2024). Karya dari Bambang Supriyanto bikin kagum yang hadir ditempat tersebut.

Film Berjudul PARUKUYAN berdurasi 38 menit ini mengisahkan kehidupan diwilayah Cikarang dari sisi tradisi sesepuh leluhurnya. Bahkan, dalam pemutaran film dokumenter itu menarik perhatian Direktur Pasca Sarjana, ISBI, Dr.Jaeni yang duduk paling depan.

“Saya berupaya merangkum cerita kemudian memvisualisasikan dengan sebuah karya film dokumenter. Cerita dan kisah di Cikarang saya dapatkan dari para orang tua, sesepuh yang saya temui. Termasuk informasi dari instansi terkait di Pemerintah Kabupaten Bekasi,” kata mahasiswa pasca sarjana jurusan program studi magister penciptaaan dan pengkajian seni, Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI), Bandung.

Dikisahkan Bambang, film documenter hasil karyanya itu menggambarkan adat, istiadat, budaya yang nyaris hilang, bahkan sulit ditemui di era modern digital sekarang ini.

“Adat budaya yang nyaris tidak terlihat sekarang ini misalnya proses tanam padi, membangun rumah, ziarah kubur di bulan Mulud. Dimana ada proses ritual bagian dari adat istiadat masyarakat leluhur di Cikarang. Yang pada intinya berdoa pada Allah SWT, meminta dan memohon agar diberikan keberkahan, keselamatan di dunia dan akhirat,” singkatnya.

Bambang berharap Pemkab Bekasi bisa melihat hasil karya filmnya ini. Selain mengingatkan kembali adanya adat, istiadat, dan budaya pada generasi masa kini, juga memberikan ruang bagi orang-orang kreatif di Kabupaten Bekasi.

“Harapan saya semoga karya film-film dokumenter Kabupaten Bekasi bisa menjadi arsip budaya. Bahkan kalau perlu ada ruang dan tempatnya untuk orang-orang kreatif perfilman atau sinematografi. Yahh seperti olahraga ada tempatnya tersendiri gitu.
Optimis bahwa film karya anak Kabupaten Bekasi bisa pentas di nasional bahkan Internasional,” harapnya.(**)