KOTA BEKASI – Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi resmi ditunda untuk kedua kalinya, Senin (23/12/24)
Ketua Pelaksana Musda KNPI Kota Bekasi Hery Buchori mengatakan bahwa acara pemilihan Ketua dipending kembali.
Dirinya menyebut bahwa Musda KNPI Kota Bekasi dipending karena tidak menemukan titik terang antara Steering Commitee (SC), Perwakilan Jawa Barat dan peserta.
“Kita pending dahulu karena memang ada visi misi yang tidak ditemukan secara musyawarah mufakat antara SC, Perwakilan Jabar dan OKP,” ucap Hery.
Dirinya menyebut, bahwa pihak panitia Musda akan bersurat kembali kepada KNPI Jawa Barat terkait pendingnya pelaksanaan Musda.
“Segera akan kita kirimkan surat pemberitahuan pendingnya pelaksanaan Musda KNPI Kota Bekasi ke Jawa Barat,” tegas Hery.
Ketika ditanya kapan pelaksanaan Musda, Hery menyebut belum bisa memastikan.
“Kita masih belum tau pelaksanaan Musda kapan, intinya kita akan bersurat terlebih dahulu ke Jawa Barat,” tutupnya
Seperti diketahui, pada Musda hari ini terjadi kericuhan kembali antara Pimpinan Sidang (SC) dan para peserta Musda.
Kericuhan kali ini dipicu oleh perdebatan sengit dalam sidang verifikasi data lolosnya bakal calon ketua KNPI Kota Bekasi.
Puncaknya, ketika 2 orang dari 5 orang Calon Ketua KNPI Kota Bekasi inyatakan tidak lolos verifikasi dan tidak bisa mengikuti pemilihan ketua
Sontak, para pendukung calon tersebut melakukan aksi anarkis hingga seorang oknum dari salah satu Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) mengambil palu sidang dan melemparkannya ke arah peserta lain.
Insiden ini menambah daftar panjang kericuhan yang terjadi dalam Musda KNPI Kota Bekasi.
Sebelumnya, Musda KNPI Kota Bekasi pada tanggal 18-19 Desember 2024 sempat tertunda akibat bentrokan yang dipicu oleh perubahan pimpinan sidang.(**)