BERITABEKASI.CO.ID, BEKASI TIMUR – Mendekati anggaran akhir tahun, Disbimarta Kota Bekasi klaim pekerjaan fisik di Kota Bekasi sudah mencapai 78 persen dan penyerapan anggaran berjalan pada tahun 2014 saat ini 37 persen. Hal tersebut dikatakan oleh sekertaris Disbimarta Kota Bekasi M Ridwan.
“Saat ini untuk pekerjaan fisik di Kota Bekasi sudah mencapai 78 persen dan untuk penyerapan berjalan sudah mencapai 37 persen. Semua kegiatan kita awasi hingga nanti tutup anggaran pada Desember 2014 mendatang,” ujarnya.
Menurut Ridwan, bahwa dalam pengerjaan fisik harus selesai tepat waktu agar tidak ada tunggakan pekerjaan ditahun 2014 ini, karena jika ada tunggakan pekerjaan maka Disbimarta mempunyai hutang yang harus di kerjakan di 2015 dan pasti akan menambah anggaran.
“Jika memang pekerjaan tidak selesai tepat waktu, maka kami akan kenakan sanksi Cut Off, dan kami tidak akan membayar pekerjaan tersebut, karena kita tidak mau mempunyai hutang pekerjaan fisik, di tahun 2013 lalu kami tidak mempunyai hutang karena semua pekerjaan dikerjakan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan,” ungkapnya.
Lebih jauh Ridwan menambahkan, bahwa yang saat ini dikerjakan adalah sodetan wilayah barat yang menuju Banjir Kanal Timur, drainase, serta tanggul tanggul yang ada berada di Kali Bekasi yang saat ini sedang terus dirapihkan dan dikebut pengerjaannya untuk mengantisipasi penambahan titik di banjir di Kota Bekasi.
“Tanggul yang ada di bantaran kali Bekasi, kita terus lakukan perbaikan, bukan berarti kita hanya mengutamakan tanggul tersebut, melainkan secara bertahap kita terus melakukan perbaikan, satu contoh lagi drainase di Perumnas III Bekasi Timur itu juga sedang kita perbaiki agar banjir tidak terlalu tinggi, kita tidak bisa menghilangkan banjir, tetapi mengurangi secara bertahap bisa, kita sedang berusaha,” pungkasnya.
Ridwan berharap agar masyarakat Kota Bekasi bisa bersabar, karena Pemkot Bekasi terus melakukan perbaikan perbaikan tanggul, drainase, dan sodetan untuk mengurangi titik banjir, dan itu tidak bisa dilakukan sekaligus melainkan secara bertahap.
“Kita melihat dulu yang lebih parah dan urgent yang mana, maka itu kita kerjakan terlebih dahulu, sisianya kita sambil berjalan dan saya harap masyarakat Kota Bekasi bisa bersabar mengingat musim hujan sudah masuk di Kota Bekasi,” pungkasnya. (wok)