JATISAMPURNA – Jaringan listrik di kantor kelurahan Jatirangga, kecamatan jatisampurna, kota bekasi, sudah dua minggu sering mati lampu menyebabkan pelayanan terganggu. Diduga sering mati listrik karena jaringan listrik milik Kelurahan Jatirangga digunakan untuk rehab oleh kontrakto diarea kelurahan.
Sebelumnya salah satu warga pengunjung yang melakukan pelayanan di kantor kelurahan Jatirangga mengeluhkan seringnya mati lampu yang akhirnya saat melakukan perekaman E-KTP di hentikan sementara waktu.
“Listrik kantor kelurahan disini mati terus, setelah kita tanya dipakai juga jaringan listriknya oleh pembangunan proyek disebelah kantor kelurahan. Loh kok proyek sebelah pakai listrik di kantor pemerintahan,” katanya sambil mengeluhkan, Jumat (2/8/2024) lalu.
Sebelumnya, jajaran staf kelurahan Jatirangga sudah beberapa kali melayangkan protes kepada pihak proyek milik Dinas terkait pemkot bekasi, namun hal itu tak di gubris.
Mirisnya, pada akhirnya senin pagi (5/8/2024) kemarin jaringan listrik kantor kelurahan terbakar. Dan kini pelayanan di kantor kelurahan itu terhenti total.
“Kita tadi pagi sudah menghubungi pihak PLN agar secepatnya melakukan penanganan agar listrik di kantor ini dapat menyala kembali. Untuk hari ini kami mohon maaf kepada warga pelayanan hari ini terganggu,” ucapnya Lurah Jatirangga, Ahmad Apandi, Senin (5/8/2024).
Terlebih lagi, para pekerja yang melakukan pekerjaan kontruksi milik pemkot bekasi tersebut tak menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam pelaksanaan proyeknya sejak awal.
Hal itu melanggar Undang-undang Jasa Konstruksi no. 2 Tahun 2017 yang di dalam aturan tersebut terkait pentingnya penerapan K3 bagi para pekerja kontruksi, terlebih pembangunan tersebut milik pemerintah kota bekasi itu sendiri.(**)