CIKARANG – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Hendri Lincoln, Kamis (28/7/2022), berharap Kabupaten Bekasi bisa segera memiliki kendaraan rescue jenis amphibi seperti Hovercraft.
Dari pengalaman peristiwa banjir dan bencana di Kabupaten Bekasi, Hovercraft memang sangat diperlukan untuk menembus daerah yang susah ditembus.
“Pengalaman kami untuk evakuasi misalnya saat banjir besar bahkan air sungai pun sangat deras, itu agak kesulitan masuk didaerah yang sulit ditembus mobil bahkan truk. Saya rasa Hovercraft ini cocok untuk wilayah Kabupaten Bekasi,” katanya.
Hendri berharap kedepannya Kabupaten Bekasi bisa segera memiliki dua unit kendaraan amphibi Hovercraft seperti yang dimiliki Basarnas.
“Mudah-mudahan BPBD Kabupaten Bekasi segera memiliki Hovercraft dengan standar yang sama seperti Basarnas,” jelasnya.
Untuk diketahui, satu unit kendaraan amphibi Hovercraft disebut-sebut seharga Rp 5 Miliar, tergantung kebutuhan pemesanan. Hovercraft ada yang berkapasitas 6 sampai 10 orang bahkan lebih dan bermesin ganda di depan dan di belakang. Kendaraan ini dilengkapi alat navigasi dan komunikasi yang canggih. Hovercraft memiliki lebar 3,8 meter dan panjang 6,2 meter dengan kecepatan maksimal 35 knot.
Sebagai kendaraan ampibi tentunya sangat bermanfaat bila diterapkan di wilayah Kabupaten Bekasi dimana kondisi wilayahnya kali, sungai, termasuk rawa.(*)