Subang – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan 2014 Kabupaten Subang, Jawa Barat, naik signifikan. “Sekitar 30 persen dibanding APBD murni,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, Abdurakhman, saat dihubungi Tempo, Kamis, 2 Oktober 2014.
Abdurakhman mengatakan, sebelum perubahan, total APBD 2014 hanya Rp 1,7 triliun. Setelah perubahan, angka itu naik 30 persen menjadi Rp 2,2 triliun.
Kenaikan terbesar diperoleh dari pendapatan pajak rokok yang mencapai Rp 35 miliar. Setelah itu, dari retribusi rumah sakit Rp 33 miliar dan retribusi pembangunan menara seluler Rp 1,2 miliar.
Saat ini, APBD-P 2014 tersebut sudah selesai dievaluasi Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Tak ada perubahan sama sekali dalam evaluasi itu. “Hanya ada klarifikasi-klarifikasi saja dan sudah diselesaikan,” ujar Abdurakhman.
Meski sudah lolos evaluasi dari gubernur, anggaran perubahan tersebut belum bisa dieksekusi. Sebab, eksekusinya harus menunggu pelantikan pimpinan DPRD periode 2014-2019.
Wakil Ketua DPRD Subang periode 2014-2019 yang dilantik Rabu lalu, Agus Masykur, mengatakan pimpinan Dewan akan segera mengeksekusi APBDP 2014 tersebut. “Supaya semua program pembangunan lanjutan segera terealisasi,” ujar Agus.
Sumber :www.tempo.co