CIKARANG – Pengamat kebijakan publik, Meggi Brotodihardjo, Senin, (4/11/2019), menegaskan, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbang) Kabupaten Bekasi yang dipimpin Edi Supriyadi wajib dievaluasi keberadaannya.
Ketegasan tersebut diungkap Meggi lantaran output dan inovasi tidak dapat dirasakan langsung untuk masyarakat Kabupaten Bekasi.
“Litbang itu istilahnya ‘sulit berkembang’. Apa kerjaanya, gak ada kerjanya. Output dan inovasinya mana. Apa yang diteliti, apa yang dikembangkan. Gak bisa dirasakan langsung sama masyarakat di Kabupaten Bekasi,” katanya.
Organisasi perangkat daerah (OPD) seperti Balitbang dianggap percuma dan makan gaji buta.
“Gak jelas Balitbang itu. Lebih baik dilebur saka dengan OPD lain. Atau ditiadakan aja biar hak makan gaji buta. Buat apa ada OPD yang tidak punya output yang jelas terhadap masyarakat,” cetusnya.
Dikonfirmasi pada Kepala Balitbang, Edi Supriadi, hingga berita ini ditayangkan belum memberikan keterangannya.(*)