10 Agenda Politik Perempuan untuk para Capres

Ilustrasi
Ilustrasi

JAKARTA – Kordinator Jaringan Gerakan Perempuan Indonesia Beragam, Yudha berharap ada perubahan signifikan pada presiden terpilih nanti untuk dapat memberikan akses bagi perempuan untuk berkompetisi baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional. Mereka mendukung capres yang peduli terhadap kesejahteraan perempuan.
“Kita hanya mendukung capres yang punya kepedulian, komitmen dan sangat serius meningkatkan kesejahteraan perempuan dan gender. Program apa pun diawali dari kebijakan, kalau perempuan absen, perempuan akan masih marjinal,” ujarnya, saat jumpa pers Jumat (6/6/2014).
Menurut Yudha, perempuan masih membutuhkan payung hukum untuk dapat terlibat dalam pengambilan kebijakan-kebijakan pemerintahan. Dalam agendanya di kantor KPU, Jakarta Pusat, mereka juga menyampaikan 10 Agenda Politik Perempuan. at, .
Sementara itu, Anis Hidayah dari Migrant Care menyampaikan, Gerakan Perempuan mewujudkan Indonesia beragam ini terdiri lebih dari 140 organisasi perempuan di Indonesia. Maka itu, jumlah perempuan di Indonesia sangat besar. “Meskipun jumlah perempuan sangat luar biasa, tapi hingga kini belu ada perubahan signifikan. Untuk candidat capres, ada 10 kriteria yang dirumuskan, supaya ada komitmen untuk wujudkan ini,” katanya.
Berikut 10 Agenda Politik Perempuan:
1. Pemenuhan hak kesehatan reproduksi dan seksualitas
2. Pemenuhan hak pendidikan
3. Penghentian kekerasa perempuan
4. Penghentian pemiskinan perempuan dan kelompok marjinal melalui perlindungan sosial.
5. Perlindungan perempuan dalam situasi konflik dan bencana
6. Pemenuhan hak pekerjaan layak
7. Perlindungan atas kebebasan beragama dan berkeyakinan.
8. Hak politik perempuan
9. Penghapusan produk hukum yang diskriminatif terhadap perempuan dan kelompok diskriminatif
10. Penghentian korupsi.