Rino Praharanto, Penggemar Motor Tua yang Hobi Menggambar

Rino
Rino Praharanto dari kanan menggunakan peci putih bersama rekannya Budi (Foto: Rino)

BERITABEKASI.CO.ID, BEKASI SELATAN – Memiliki hobi yang bisa menghasilkan uang, tentunya akan membuat kita makin bersemangat mengerjakannya. Hal inilah yang sekarang dilakoni Rino Praharanto, yang sangat menyukai hobi menggambar.
Berbekal dari hanya sekedar iseng-iseng, gambar-gambar Rino kini sudah banyak menghiasi sejumlah motor rekanannya. Banyak dari mereka yang menggemari hasil karyanya. Meskipun begitu, dirinya mengaku tidak pernah memasang tarif untuk setiap pengerjaan gambarnya. Baginya sudah cukup memuaskan, melihat para konsumennya senang dengan hasil pekerjaannya.
“Kalau itu sih alhamdulilah sering, tapi gak komersil, sebatas bantuin temen aja. Namanya juga hobi, susah dihargainnya, jadi priceless. Tapi kalau mereka senang, itu kepuasan tersendiri buat saya,” katanya saat berbincang-bincang kepada beritabekasi.co.id, Sabtu (28/06/2014) di Bekasi.
Rino mengaku sudah menyukai gambar sejak dirinya masih kecil, tepatnya sejak duduk di kelas 3 SD. Dimulai dengan menggambar kartun, kemudian berkembang ke karikatur hingga seni grafis.
“Yah sejak SD kelas 3 lah, saya sudah mulai gambar-gambar kartun. Tapi masuk SMP saya mulai suka karikatur dan seni grafis,” ungkap pria warga Bintaro, Tanggerang Selatan itu.
Selain menggambar, Rino juga memiliki hobi gemar dengan motor tua yang tergolong antik. Dirinya mulai menyukai motor tua sejak awal tahun’90an. Dari kegemarannya terhadap motor tua tersebut, telah banyak memberikan inspirasi dan influence yang besar dalam setiap gambarnya.
“Hobi motor tua itu sudah banyak menginspirasi dan menginfluence style saya dalam menggambar,” paparnya.
Rino juga ikut di sebuah klub motor bernama “Blind Eagle” yang sudah memiliki banyak anggota. Hasil karya Rino juga dipakai para anggota klub, lewat kaos klub yang memakai design gambarnya. “Kalau upahnya sih paling saya dapat kaos gratis aja,” katanya.
Untuk nama klub Blind Eagle yang sudah berdiri sejak tahun 1993, lanjutnya, itu hanya sekedar filosofi saja. Kata blind di bahasa Inggris yang berarti buta, memberi makna tidak melihat atau membedakan. Intinya adalah persaudaraan tanpa mengenal jenis ataupun merk motor para anggotanya. [bam]