BERITABEKASI.CO.ID, BEKASI SELATAN – Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bekasi diserbu ratusan massa Federasi Serikat Buruh Demokrasi Seluruh Indonesia (FSBDSI) Kota Bekasi, Kamis (19/06/2014) kemarin.
Aksi tersebut merupakan buntut dari undangan Sekretaris Dinas Tenaga Kerja, Bambang Santosa, kepada perwakilan FSBDSI Kota Bekasi, guna membahas dualisme kepengurusan forum tersebut.
Namun karena yang bersangkutan yakni pejabat teras Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, tak satupun yang dapat hadir, mereka hanya menyuruh perwakilannya, Yekti Rubiah, Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja, untuk menemui perwakilan buruh. Tentu saja hal tersebut membuat perwakilan buruh merasa kecewa.
Menurut Ketua FSBDSI Kota Bekasi, Subagio Hamdono, pihaknya menyesalkan sikap Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, yang dinilai tidak kooperatif dan terkesan mengadu domba buruh.
“Kami sangat kecewa dengan pihak Disnaker. Kan ini undangan dari pihak Disnaker, tapi kok yang berkompeten malah tidak ada. Kalau begini caranya, kami seperti diadu domba,” keluhnya.
Subagio menegaskan, pihaknya akan mendesak Pemerintah Kota Bekasi untuk mencopot Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, Abdul Iman dari jabatannya, karena kinerjanya yang dianggap buruk.
“Besok kami akan menyurati Walikota Bekasi, agar segera mencopot jabatan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi karena kinerjanya yang buruk,” pungkasnya.
(Wok)